Grogi Persema Hanya Menang 1-0
Laga perdana melawan Persiba Bantul pada babak delapan besar di Stadion Gajayana Malang dilalui cukup berat bagi Persema. Pasalnya para pemain Persema tidak bisa bermain lepas sehingga hanya bisa menang 1-0 atas lawannya.
Gol semata wayang Persema dicetak oleh Brima Pepito Sanusie pada menit pertama ketika pertandingan baru saja di mulai.
Sayangnya, menang dengan gol cepat permainan Persema turus menurun hingga pertandingan usai. Persema tidak mampu menggandakan keunggulan. Laskar Ken Arok harus puas dengan satu gol saja.
Serangan demi serangan yang dilakukan oleh Persema tampak sangat monoton. Peluang yang dimiliki Persema tidak bisa berbuah gol, meskipun Persiba Bantul hanya bermain dengan 10 orang ketika pertandingan babak kedua memasuki menit kedua. Adalah Christiano de Olivera yang menerima akumulasi kartu kuning dan harus dikeluarkan dari lapangan.
Pelatih Subangakit sendiri sampai melakukan tiga kali pergantian, M. Kamri diganti Jaya Teguh Angga, Harmoko ditarik keluar digantikan oleh Jainal Ichwan, berikutnya untuk menambah kekuatan tim Hari Saputra juga di tarik digantikan Aries Budi Prasetyo.
Subangkit mengutarakan, pemainya sedikit minder, sebab sebelunya Persema mampu mengalahkan Persiba dengan skor cukup telak 4-0. Hal ini tampaknya menjadi beban psikologis bagi para pemain Persema.
"Anak-anak terlalu tegang, mereka terbebani sejarah pernah menang besar, karena itu mereka bermain tidak maksimal. Tetapi kita beruntung bisa mencetak gol lebih awal,"tukasnya.
Selasa, 19 Mei 2009
Diposting oleh Mr_Dhofir's di 19.56
Label: persema sport
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar