GUANGZHOU, KOMPAS.com — Sony Dwi Kuncoro membuka kembali peluang Indonesia untuk lolos ke final Piala Sudirman. Tampil pada partai kedua babak semifinal, Sabtu (16/5) di Guangzhou Gymnasium, Sony berhasil menang rubber set 14-21 21-15 22-20 atas Park Sung Hwan sehingga skor sementara menjadi 1-1.
Sebelumnya, Indonesia kehilangan poin dari nomor ganda campuran. Pasangan Nova Widianto/Liliyana Natsir yang diharapkan menyumbang angka pertama gagal memenuhi target itu karena menyerah 18-21 15-21 dari Lee Yong Dae/Lee Hyo Jung.
Mendapat dukungan semangat dari suporter yang terus memanggil namanya, Sony tampil kurang meyakinkan di set pertama. Kesempatan ini dimanfaatkan dengan sangat baik oleh Sung Hwan yang terus memimpin perolehan poin sampai menang 21-14.
Namun pada set kedua, Sony bangkit dan tunggal utama Indonesia itu langsung memimpin 8-1. Meskipun lawan sempat memangkas jarak perolehan poin, Sony bisa terus melaju dan menang 21-15 untuk memaksa rubber set.
Pada game penentuan ini terjadi pertarungan yang sangat ketat. Sung Hwan nyaris selalu memimpin sampai Sony bisa menyamakan skor menjadi 14-14. Setelah itu, kendali permainan berada di tangan Sony yang lebih dulu meraih skor 22-20 dan menyumbang poin pertama bagi Indonesia setelah berjuang selama 1 jam 15 menit.
Kini, Indonesia berharap pada tunggal putri Maria Kristin Yulianti yang tampil di partai ketiga. Jika Maria mampu mengalahkan Hwang Hye Youn, maka peluang Indonesia melaju ke final lebih terbuka dengan harapan ganda putra menjadi milik Indonesia.
Namun jika Maria gagal, maka kans Korea menuju partai puncak lebih besar. Pasalnya, ganda putri mereka Lee Kyung Won/Lee Hyo Jung kemungkinan besar bisa mengalahkan Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari sehingga Korea akan mengumpulkan 3 poin.
Minggu, 17 Mei 2009
badminton
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar